
Dinamakan kodok jam pasir karena spesies ini memilki corak hitam berbentuk jam pasir pada punggung. Kodok ini merupakan salah satu spesies yang unik, karena memiliki ukuran tubuh yang kecil jika dibandingkan dengan spesies lain dari keluarga Bufonidae.
Kodok ini memiliki keunikan di bagian punggung yaitu corak menyerupai jam pasir. Spesies ini berukuran kecil sehingga butuh mata yang jeli untuk menemukannya. Kodok ini biasa ditemukan di batu dekat air atau sungai yang jernih.
Selain itu, kodok ini dapat ditemui di tumpukan serasah di hutan dengan ketinggian kurang dari 400 mdpl. Spesies ini menyebar di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Deforestasi mengancam keberadaan populasi kodok ini.
Developed by Apeolution!